10 Wonderkid Paling Menjanjikan di Liga Champion 2015-2016: Ada Oliver Torres, Kingsley Coman, dan Paulo Dybala!

Ligaspanyolterbaru.blogspot.co.id menyodorkan 10 wonderkid paling menjanjikan di Liga Champion 2015-2016. Meskipun kompetisi paling elite Eropa ini menjadi ajang perebutan paling sengit, yang kerap dikuasai bintang-bintang besar, ada kalanya bintang muda bisa menggebrak dan menyihir dunia di Liga Champions. 10 nama berikut, beberapa di antaranya telah dikenal, tetapi ada pula wajah-wajah baru yang barangkali dalam beberapa tahun ke depan sudah menjadi deretan pasukan kelas atas.

1. Oliver Torres (Atletico Madrid) - Pemuda paling dinanti di daratan Spanyol. Kelahiran November 1994, Oliver ibarat Tsubasa Oozora dalam bentuk nyata. Semusim lalu ia sudah mencicipi Liga Champions bersama Porto. Dan mulai musim ini, ia mewarisi nomor 10 Arda Turan di ATM, sekaligus peran sebagai playmaker. Terlalu berat untuk anak muda 20 tahun? Itu tidak berlaku untuk Oliver.

2. Kingsley Coman (Bayern Munchen) - dipinjam dari Juventus selama dua musim lantas bisa dibeli Bayern, Coman yang masih 19 tahun cukup menjanjikan. Ia tidak mendapatkan cukup tempat di Juve. Bukan berarti Pep Guardiola akan menyediakan kesempatan istimewa untuknya. Tapi melihat nasib cerah Bojan Krkic, Pedro, bahkan Isaac Cuenca ketika disepuh oleh Pep, Coman akan mujur besar.

3. Paulo Dybala (Juventus) - Salah satu yang tidak perlu dipertanyakan lagi. Juventus menghabiskan 32 juta Euro untuk pemuda Argentina berusia 21 tahun. Posisinya akan rumit karena menggantikan peran Carlos Tevez, senior di Albiceleste. Tapi sang spesialis penalti sudah terbiasa jadi bintang utama ketika di Palermo.

4. Kurt Zouma (Chelsea) - Pemuda 20 tahun ini mendapatkan endorse besar dari Jose Mourinho, yang menyebut Zouma bakal menjadi salah satu bek tengah terbaik dunia di masa yang akan datang. Ketangguhan palang pintu Prancis ini sudah membuat John Terry dan Gary Cahill gugup.

5. Adrien Rabiot (Paris Saint-Germain) - Masih 20 tahun tetapi memiliki potensi istimewa sebagai gelandang. Rabiot selalu tampil di timnas kelompok umur, hingga Prancis U21. Pria yang dipromosikan oleh Carlo Ancelotti saat masih melatih PSG, bakal mendapatkan lebih banyak kesempatan tahun ini.

6. Kelechi Iheanacho (Manchester City) - pemain binaan akademi Manchester City ini --meski cuma setahun-- menarik perhatian di pekan kelima Liga Inggris. Bocah 18 tahun mencetak gol kemenangan The Citizens kontra Crystal Palace. Dengan kepergian Edin Dzeko dan Stevan Jovetic, kurang bagusnya Wilfried Bony, dan rentan cederanya Sergio Aguero, Kelechi punya prospek cerah di depan Manuel pellegrini.

7. Giannelli Imbula (Porto) - Orang tuanya dari Kongo, ia lahir di Belgia, dan besar di Prancis. Imbula punya potensi membela salah satu negara itu di masa depan. Namun yang pasti di usia 22 tahun, ia bakal menjadi gelandang kunci bagi Porto di Liga Champions.


8. Julian Brandt (Bayer Leverkusen) - Winger 19 tahun sudah sangat impresif saat membela tim pemuda Wolfsburg. Musim lalu ia menghabiskan waktu untuk Bayer Leverkusen, mencetak 7 gol dalam 38 pertandingan. Untuk ukuran bocah, rekor ini 'terlalu impresif'.

9. Jose Luis Gaya (Valencia) - Masih 20 tahun, Gaya sudah menjadi bek kiri tidak tergantikan di Valencia musim lalu. Musim ini untuk pertama kalinya ia tampil di Liga Champions. Bukan masalah untuk pria yang sudah membuat Real Madrid siap-siap membuka dompet lebar-lebar. Bek 172 centimeter ini punya kecepatan dan kemampuan defensif brilian. Klausul pemutusan kontraknya yang 50 juta Euro bicara segalanya.

10. Josip Drmic (Borussia Mönchengladbach) - Salah satu bintang Swiss yang sedang mengetuk pintu perhatian Eropa. Masih 23 tahun, pengalamannya di Bundesliga sangat banyak, konsisten tampil sejak 2013.
Musim ini, pindah ke Gladbach yang merasakan pengalaman pertama di Liga Champions sejak sekian lama.